Di sebalik empat penjuru
Dinding bisu yang tiada indahnya
Wajah insan dalam kebingungan
Bagai tiada esok yang sejahtera
Air yang mengalir deras di pipi
Merindui saat untuk bersama
Wajah anak-anak bermain di mata
Isteri berpenat sebatang kara
Hidup penuh dengan penyesalan
Fatamorgana dunia hanya sementara
Kini berduka melihat segala angkara
Teman ketawa entah di mana
Rupanya hidup penuh hikmahnya
Minda ku kina terbuka hijabnya
Penyesalan bertukar kepada doa
Semoga Dia memberikan rahmat Nya
* Sungai Udang 25/11/19 di Blok Pemulihan
Dinding bisu yang tiada indahnya
Wajah insan dalam kebingungan
Bagai tiada esok yang sejahtera
Air yang mengalir deras di pipi
Merindui saat untuk bersama
Wajah anak-anak bermain di mata
Isteri berpenat sebatang kara
Hidup penuh dengan penyesalan
Fatamorgana dunia hanya sementara
Kini berduka melihat segala angkara
Teman ketawa entah di mana
Rupanya hidup penuh hikmahnya
Minda ku kina terbuka hijabnya
Penyesalan bertukar kepada doa
Semoga Dia memberikan rahmat Nya
* Sungai Udang 25/11/19 di Blok Pemulihan
No comments:
Post a Comment